Kentang Buncis Masak Kari

Assalamu'alaykum

Ini janji saya pada pembaca DapurManis untuk repost Kentang Buncis Masak Kari yang hilang, gegara draftnya dihapus.
Saya demen banget masakan ndeso begini. Bumbu dengan rasa medok dan terasa "nglawuhi". Dimakan dengan nasi anget memang rasanya jadi luar biasa. Alhamdulillaah....

Bahan :
200 gr buncis, potong serong
3 butir kentang, potong dadu
2 bh wortel, potong korek api
1 sdm bumbu kari bubuk
2 lbr daun salam
2 lbr daun jeruk
sepotong lengkuas, memarkan
1 batang serai, memarkan
300 ml santan dari 1/2 butir kelapa
garam dan gula secukupnya
1 butir telur, kocok lepas
cabe rawit utuh, secukupnya

Bumbu halus ;
6 butir bawang merah
3 siung bawang putih
1/2 sdt ketumbar
3 butir kemiri
3 cm kunyit
1/4 sdt merica butiran

Cara membuat :
1. Setelah kentang dicuci bersih, goreng sampai matang. Angkat sisihkan.
2. Tumis bumbu halus sampai wangi, masukkan kari bubuk, daun salam, daun jeruk, lengkuas dan serai, masak sampai bumbu matang.
3. Masukkan kentang goreng. Tuangi santan, beri garam dan gula. Jika suka boleh tambahkan kaldu bubuk dan penyedap rasa. Masak sampai santan menyusut.
4. Masukkan buncis, wortel dan cabe rawit, masak sampai santan mengering dan kental, aduk rata dan koreksi rasanya.
5. Terakhir masukkan telur dan aduk supaya telur berbutir-butir seperti orak-arik. Angkat dan sajikan bersama nasi hangat.

Read More

Asem Asem Bandeng (Menggunakan Pressure Cooker)

Assalamu'alaykum

Masak bandeng lagiiii...hihi. Gegara sukses besar (halah) bikin bandeng presto di rumah saya pingin ngolah bandeng.

Kali ini mau dibikin asem asem aja. Resepnya mirip dengan asem asem yang ada di blog ini. Cuma bedanya si bandeng dilumuri kecap manis trus disimpan di kulkas selama semalam. Biar ngeresep gitu. Habis masaknya pake pressure cooker sih. Kalo pressure cooker kan cepet matengnya, jadi bumbu belum meresap benar. Saya merebusnya selama 1 jam supaya emfuk durinya. Bahannya gampil dan sederhana kayak biasa. Yuk cekidot.

Bahan :
1 kg ikan bandeng (isi 2 ekor)
2 butir jeruk nipis
5-6 sdm kecap manis
4 cm lengkuas, memarkan
3 lbr daun salam
5 lbr daun jeruk
3 batang serai, memarkan
1/2-1 sdm garam
1 jempol asam jawa, larutkan dalam 100 ml air panas, saring
1-2 sdm campuran gula merah dan gula pasir
1 liter air
10-15 bh cabe rawit merah, biarkan utuh

Bumbu iris :
10 butir bawang merah
8 siung bawang putih
10 bh cabe merah keriting, iris serong tipis

Cara membuat :
1. Siangi ikan bandeng, buang isi perut dan insangnya. Potong masing masing menjadi 4 bagian. Cuci bersih dan kucuri air jeruk nipis, biarkan 10 menit. Cuci bersih kembali. Tuangi dengan kecap manis, aduk rata dan simpan di kulkas selama semalam.
2. Keesokan hari tata ikan bandeng berkecap di dalam pressure cooker, sisihkan.
3. Panaskan sedikit minyak tumis bumbu iris sampai wangi. Menyusul lengkuas, daun salam, daun jeruk dan serai. Tuangi air. Beri garam, gula dan air asam jawa. Setelah larut, matikan api.
5. Tuang air berbumbu ini ke dalam  panci berisi ikan. Aduk rata dan pastikan ikan tenggelam dalam air. Jika kurang boleh ditambah airnya. Tutup pressure cooker menggunakan TUTUP PANCI BIASA dan nyalakan api besar sampai mendidih. Matikan apinya. Koreksi rasanya, harus seimbang asin manis gurih. Setelah pas, barulah ditutup menggunakan tutup panci presto hingga rapat. Nyalakan api besar sampai berdesis. Kecilkan api dan lanjutkan  merebus selama 1 jam.
6. Matikan api dan biarkan tekanan panci habis. Buka pressure cooker, masukkan cabe rawit utuh. Tutup kembali dan biarkan cabai jadi lunak. Keluarkan ikan beserta kuahnya, sajikan.

Note :
* Pada step 5, pressure cooker sengaja ditutup menggunakan tutup panci biasa dengan tujuan supaya bisa dicicip terlebih dahulu sebelum bandeng dilunakkan. Jika sudah ditutup rapat menggunakan tutup pressure cooker kita tidak akan bisa mengoreksi rasanya jika sudah mendidih. Karena rasa bumbu sebelum dan sesudah mendidih sangatlah berbeda. Jadi sebelum dipresto, koreksi lebih dahulu rasanya supaya sesuai selera kita.

Read More

Tumis Oncom Kacang Panjang Rebon

Assalamu'alaykum

Semalaman di rumah turun hujan sampai pagi. Dingiin banget rasanya di badan. Kepikiran pingin bikin tumis oncom deh.

Kalo dingin begini makan oncom pake nasi anget, pas kan ya hihi....Apalagi yang pedes asin wuih...langsung lap iler. Khusus tumis oncom, saya menyukai rasa gurih cenderung asin, tanpa gula. Tapi ini selera ya. Ada yang suka diberi tambahan sedikit gula pasir jadi biar ada sedikit rasa manisnya. Seperti biasa divariasi, pake kacang panjang dan dibumbui rebon biar enak. Selain rebon, pake ebi juga boleh. Ebinya diuleg bareng bumbu biar ngeresep bin sedep. Setelah matang, enyak ternyata oncom dibumbui rebon. Nggak percaya ??? Ayo bikiiiinnnn....

Bahan :
2 bh (200gr) oncom merah/orange, potong dadu
300 ml air
1 sdt garam
3 sdm rebon, seduh air hangat, tiriskan
10 bh cabe merah keriting, iris serong tipis
5 bh cabe rawit merah, iris serong tipis
1 batang daun bawang, iris tipis
5 lonjor kacang panjang, potong 1 cm

Bumbu tumbuk
5 butir bawang merah
2 siung bawang putih
2 butir kemiri

Cara membuat :
1. Campur garam dan 100 ml air, aduk sampai larut. Tuangkan larutan garam ke dalam oncom dadu. Aduk rata. Biarkan meresap, sisihkan.
2. Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu tumbuk sampai wangi, menyusul rebon, daun bawang dan semua cabe. Aduk aduk sampai matang dan agak kering.
3. Masukkan sisa air dan kacang panjang. Masak sampai kacang melunak.
4. Terakhir masukkan oncom dadu. Aduk aduk sampai oncom matang dan bumbu meresap. Koreksi rasanya. Boleh diberi kaldu bubuk atau penyedap rasa bila suka. Jika terlalu kering bisa tambahkan sedikit air lagi. Matikan api dan sajikan bersama nasi hangat.

Read More

Homemade Bandeng Duri Lunak (Bandeng Presto)

Assalamu'alaykum

Alhamdulilaah, akhirnya kesampaian bikin bandeng duri lunak sendiri. Sebenarnya saya nggak berencana untuk bikin ini.
Gegara kehabisan lauk di tukang sayur dan cuma ada beberapa ekor ikan, akhirnya saya pilih bandeng. Oleh tukang sayur disarankan untuk bikin bandeng presto karena dia tau saya punya pressure cooker hihi..... Berhubung pernah bikin Sarden Homemade, saya jadi pede bikin bandeng presto ini. Bumbu yang digunakan sederhana kok dan pasti ada di rumah. Lama merebus tergantung merk pancinya yah. Saya pake Supor Pressure Cooker 7,6 liter dan butuh waktu 1 jam untuk membuat lunak duri durinya. Setelah matang dan dingin saya cuwil sedikit durinya buat ngetes. Ternyata sudah lunak dan empuk !! Sip deh. Tinggal didinginkan supaya padat dagingnya dan tidak mudah hancur ketika digoreng dan selanjutnya digoreng pake telur. Nyum nyummm.....

Bahan :
1 kg ikan bandeng (2 ekor)
2 butir jeruk nipis
4 lbr daun salam
5 lbr daun jeruk
5 cm lengkuas, memarkan
5 batang serai, memarkan
Daun pisang untuk alas
Air secukupnya
1-2 butir telur, kocok lepas sebagai celupan

Bumbu tumbuk :
8 butir bawang merah
5 siung bawang putih
3 cm jahe
5 cm kunyit
3 butir kemiri
1/2-1 sdm garam

Cara membuat :
1. Bersihkan perut, insang dan sisik bandeng. Potong masing masing jadi 4 bagian, cuci bersih. Kucuri dengan air jeruk nipis. Diamkan 5-10 menit. Cuci bersih kembali.
2. Lumuri ikan dengan bumbu tumbuk dan diamkan selama 1 jam supaya meresap.
3. Siapkan pressure cooker, alasi daun pisang. Tata di atas daun pisang, daun salam, daun jeruk, serai dan lengkuas.
4. Susun ikan bandeng berbumbu di atasnya. Tuangi air sampai ikan terendam. Tambahkan garam secukupnya, karena jika diberi air biasanya akan terasa hambar. Aduk rata dan koreksi rasanya.
5. Nyalakan pressure cooker sampai berdesis. Kecilkan apinya dan rebus selama 1 jam (60 menit).
6. Matikan api dan biarkan tekanan di dalam panci habis. Angkat ikan bandeng dan dinginkan.
7. Celup potongan bandeng dalam kocokan telur dan goreng sampai matang.

اللَّهُمَّ أَنْتَ أَعْلَمُ مِنِّى بِنَفْسِى وَأَنَا أَعْلَمُ بِنَفْسِى مِنْهُمْ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى خَيْرًا مِمَّا يَظُنُّوْنَ وَاغْفِرْ لِى مَا لاَ يَعْلَمُوْنَ وَلاَ تُؤَاخِذْنِى بِمَا يَقُوْلُوْنَ

Allahumma anta a’lamu minni bi nafsiy, wa anaa a’lamu bi nafsii minhum. Allahummaj ‘alniy khoirom mimmaa yazhunnuun, wagh-firliy maa laa ya’lamuun, wa laa tu-akhidzniy bimaa yaquuluun. 

[Ya Allah, Engkau lebih mengetahui keadaan diriku daripada diriku sendiri dan aku lebih mengetahui keadaan diriku daripada mereka yang memujiku. Ya Allah, jadikanlah diriku lebih baik dari yang mereka sangkakan, ampunilah aku terhadap apa yang mereka tidak ketahui dariku, dan janganlah menyiksaku dengan perkataan mereka] ( Diriwayatkan oleh Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman, 4: 228, no.4876. Lihat Jaami’ul Ahadits, Jalaluddin As Suyuthi, 25: 145, Asy Syamilah)

Sumber : https://rumaysho.com/3207-doa-ketika-dipuji-orang-lain.html

Read More

Oseng Pedas Usus Ayam Dan Tahu

بسم الله الر حمن اللر حيم
Assalamu'alaykum

Sewaktu belanja di tukang sayur saya ketemu usus ayam yang sudah direbus.
Sudah agak lama saya kepingin masak usus ayam ini. Gara-garanya waktu bulan puasa kemarin, saya beli lauk matang usus dan tahu di pasar. Baru kali ini saya ketemu usus yang dimasak bersama tahu. Usus ini dioseng/ditumis pedas. Rasanya enak banget. Bisa untuk variasi olahan usus ayam ataupun tahu di rumah. Makanya saya sudah berencana jika ketemu usus ayam, pingin bikin sendiri. Alhamdulilaah bisa kesampaian. Masaknya gampil ala DapurManis. Cuma cemplang cemplung aja. Setelah matang, sajikan bersama nasi hangat wallaaa....nikmatnyaaa....


Bahan :

500 gram usus ayam, direbus

300 gr tahu putih.
4 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, dimemarkan
1/2-1 sendok teh garam
1 sendok makan gula pasir
200 ml air
2 sendok makan minyak, untuk menumis

Bumbu Halus:

1 sdt ketumbar
5 butir bawang merah
2 siung bawang putih
8 buah cabai merah keriting
3 buah cabai rawit merah
1/2 sendok teh ketumbar
3 butir kemiri, disangrai

Cara membuat:

1. Potong tahu bentuk korek api kemudian goreng sampai matang, sisihkan.
2. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun jeruk, daun salam, dan lengkuas sampai harum dan matang. Bumbu yang matang akan kelihatan kering dan memisah dari minyaknya. Aduk-aduk terus selama menumis supaya tidak hangus dan matang merata.
3. Masukkan usus ayam dan tahu. Aduk rata.
4.  Masukkan air, garam dan gula. Masak sampai meresap dan air habis. Koreksi rasanya. Jika suka kaldu bubuk atau penyedap rasa, boleh ditambahkan. Angkat dari api dan sajikan.

Note :
* Untuk menghilangkan bau usus ayam, rebus usus sampai 3 kali. Buang airnya setiap kali sudah mendidih. Untuk rebusan yang terakhir, sertakan juga daun jeruk 20 lembar kemudian rebus sampai empuk.

Read More

Ayam Tauco Cabe Ijo

بسم الله الرحمن الرحيم

Assalamu'alaykum

Kayaknya saya sudah pada mood yang lebih baik untuk baking, cooking dan ngeblog. Semoga saja bisa berlangsung seterusnya. Aamiin.

Karena lagi pingin masak, saya kok membayangkan ingin masak ayam pake cabe ijo ya. Kebetulan di dapur ada stok tauco juga. Kayaknya enak deh kalo tauco dikombinasi pake cabe ijo. Jadi ayamnya dicabein gitu pake cabe ijo. Masak yang simpel aja biar cepet selesai. Prosesnya sederhana sih. Ayam digoreng sampai berkulit dan setelah itu dicemplungin ke dalam sambel ijo. Slruupphh....jadi ngiler ya hihi.... Tips sedikit ya kalo menggunakan cabe ijo besar. Biasanya cabe ijo besar suka langu kan ya. Biar nggak langu atau getir, rebus dulu sebentar dalam air mendidih barang 5-10 menit. Setelah direbus baru deh diuleg kasar bersama bumbu lain. Tapi kalo pakenya cabe keriting semua, nggak perlu direbus. Soalnya cabe keriting nggak langu ataupun getir.

Bahan :
1/2 ekor ayam, dipotong sesuai selera
2 sdm tauco
2 lembar daun jeruk
1 batang serai, memarkan
1/2 sdt garam
1/2 sdt gula pasir
1/2 sdt merica bubuk
100 ml air
1 sdt air jeruk nipis/lemon

Bumbu tumbuk kasar :
6 butir bawang merah
3 siung bawang putih
15 bh cabe ijo besar (rebus sebentar supaya tidak langu dan getir rasanya)
15 bh cabe ijo keriting
10 bh cabe rawit ijo

Cara membuat :
1. Cuci bersih ayam kemudian goreng asal berkulit. Angkat, tiriskan.
2. Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu tumbuk, tauco, daun jeruk dan serai sampai matang. Aduk aduk supaya tidak hangus.
3. Masukkan air, garam, merica dan gula. Setelah mendidih koreksi rasanya.
4. Masukkan ayam, aduk rata. Masak sampai bumbu meresap dan air habis. Matikan api dan masukkan air jeruk nipis. Aduk rata, sajikan.

وَمَا بِكُمْ  مِّنْ نّـِعْمَةٍ فَمِنَ اللّٰهِ ثُمَّ اِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَاِلَيْهِ تَجْئَرُوْنَ ۚ 

Dan segala nikmat yang ada padamu (datangnya) dari Allah, kemudian apabila kamu ditimpa kesengsaraan, maka kepada-Nyalah kamu meminta pertolongan ~ QS. An-Nahl: Ayat 5
 

Read More

Gudeg Praktis Pressure Cooker

 بسم الله الرّحمن الرّحيم

 Assalamu'alaykum

Beberapa waktu yang lalu saya dimessage teman, mb Joana Pink di Instagram. Beliau menanyakan cara masak gudeg.

Baiklah mbak saya buatin nih. Maaf ya kalo kelamaan, nunggu gori (nangka muda) dulu. Soalnya di tukang sayur suka kehabisan kalo gak pesen duluan. Itupun kadang tukang sayurnya kelupaan juga. Sudah beberapa kali saya masak gudeg menggunakan panci tekan. Praktis. Asli cuma 30 menit. Irit waktu dan bahan bakar. Resep ini saya dapat dari Mbak Nina Yusab tapi saya modif dikit. Pewarna coklatnya saya menggunakan kulit bawang merah. Jadi kalo ngupas bawang merah jangan dibuang. Kumpulin aja biar bisa jadi bahan pewarna gudeg atau telur pindang. Saya sering tuh ngumpulin sampai sekantong plastik besar. Jika kulitnya jadi kering nggak apa tetep bisa dipake kok. Seperti biasa saya pake Pressure Cooker merk Supor yah.

Bahan :
600 gr gori (nangka muda)
3 genggam kulit bawang merah, segar/kering -->> semakin banyak yang dipakai, warna akan semakin gelap
600 ml santan dari 1 butir kelapa parut
10 buah ceker ayam, bersihkan
5 butir telur rebus, kupas kulitnya
100 gr gula merah, sisir halus
2 cm lengkuas, memarkan
2 lbr daun salam
2 batang serai

Bumbu halus :
1,5 sdt ketumbar
10 butir bawang merah
5 siung bawang putih
3 butir kemiri
1 sdt terasi
1/2 - 1 sdm garam

Cara membuat :
1. Potong potong nangka muda agak besar, kemudian cuci bersih. Sisihkan.
2. Dalam panci biasa rebus kulit bawang merah dan santan sampai mendidih dan berubah warna jadi coklat. Angkat kemudian saring, buang kulit bawang merahnya. Ukur santan menjadi 500-550ml.
3. Siapkan pressure cooker, masukkan santan coklat bersama bumbu halus dan gula merah aduk rata. Koreksi rasanya. Masukkan lengkuas, daun salam dan serai.
4. Tata berurutan ke dalam santan, ceker ayam di dasar panci, menyusul nangka muda dan telur rebus.
5. Tutup pressure cooker sampai terkunci rapat. Seting posisi L (Low) supaya gori tidak mudah hancur. Nyalakan api besar sampai berdesis. Setelah berdesis kecilkan apinya dan lanjutkan memasak selama 30 menit.
6. Setelah itu matikan api dan biarkan tekanan di dalam panci habis. Buka, aduk sebentar. Pelan- pelan ya ngaduknya supaya nangka tidak hancur. Tutup kembali selagi panas dan biarkan dingin supaya bumbu lebih meresap. Gudeg siap disajikan.

Note :
1. Jika tidak punya panci tekan, bisa menggunakan panci biasa tapi proses masak akan lebih lama. Siapkan santan lebih banyak untuk merebus nangka sampai bumbu meresap.
2. Boleh ditambahkan daun singkong jika suka. Daun singkong direbus sebentar untuk menghilangkan getahnya dan buang airnya. Selanjutnya siap dimasak bersama gori.
3. Jika suka, gudeg ini bisa dijadikan gudeg kering. Caranya ambil gudeg tanpa kuah. Panaskan 2 sdm minyak goreng dan tumis gudeg sampai airnya habis. Ini akan membuat gudeg menjadi lebih awet, tidak mudah basi.
4. Bahan pewarna gudeg biasanya menggunakan daun jati. Berhubung saya nggak nemu daun jati di Ciledug, ya pakai aja kulit bawang merah. Menggunakan daun jambu biji juga bisa. Ambil 20-25 lbr untuk dimasak bersama gori, tidak perlu direbus bersama santan dulu. Setelah matang, buang daun jambu bijinya. Selain itu menggunakan teh celup juga bisa lho. Rebus bersama gori untuk mendapatkan warna kecoklatan.
5. Potong-potong nangka agak besar karena direbus menggunakan panci tekan. Nangka akan mudah hancur jika dipotong terlalu kecil. Terkecuali jika menyukai gudeg yang agak hancur, silakan dipotong kecil-kecil. Gudeg yang hancur menurut saya lebih enak karena bumbunya sangat meresap.

6. Untuk mendapatkan gudeg yang lebih "medok" (meresap bumbunya), biarkan gudeg nginep semalam. Dijamin makin enak rasanya.

Read More

Gulai Buncis Tauco

 ِبِسْمِ اللهِ الرَّ حْمنِ الرّّ حِيمْ

 Assalamu'alaykum

Salah satu resep yang sudah jadi incaran saya beberapa bulan lalu. Penasaran sih seperti apa rasa gulai buncis tauco ini.

Jika saya ke rumah makan padang biasanya saya pesen rendang, karena itu favorit saya. Tapi ogah bikin sendiri karena masaknya yang luama sampai berjam-jam. Berhubng pingin masak yang cepet, kemarin saya eksekusi aja resep ini. Hasil ngintip dari blognya mb Monica Rampo nih. Masak sayur dan lauk yang dijadikan satu gini memang jadi andalan, karena cepet dan praktis. Jadi waktu yang tersisa bisa untuk eksekusi resep yang lain atau mantengin laptop seharian hahahaaa.....makanya sering kena sakit mata dan minusnya nambah terus. Setelah matang huenak sodara-sodara. Dimakan pake nasi anget maa syaa Allaah nikmatnyaaaa....

Gulai Buncis Tauco Khas Minang

Sumber : Monica Rampo

Bahan :
200 gr tempe, potong dadu
200 gr tahu, potong dadu
8 butir bawang merah, iris tipis
4 siung bawang putih, iris tipis
3 lbr daun jeruk
1 batang serai, memarkan
2 cm jahe, iris tipis
2 cm lengkuas, memarkan
2 lbr daun salam

5 bh cabe merah keriting, iris serong tipis
5 bh cabe hijau besar, iris serong tipis
200 gr daging ayam, potong dadu
100 ml air
250 gr buncis, iris miring tipis
3 sdm tauco
Cabe rawit utuh, secukupnya (lupa nggak pake)
200 ml santan encer
Garam (jika perlu, karena tauco sudah asin)

Cara membuat :

1. Goreng tahu dan tempe secara terpisah sampai matang. Angkat dan tiriskan. 
2. Panaskan sedikit minyak, tumis bawang merah, bawang putih, serai, jahe, lengkuas dan daun salam sampai wangi.Masukkan semua cabe, aduk rata. Tumis sampai keluar aromanya. 
3. Menyusul daging ayam dan air, masak sampai ayam matang dan air habis.
4. Masukkan tahu dan tempe. 
5. Terakhir masukkan buncis, tauco, cabe rawit dan santan. Beri garam. Didihkan dan koreksi rasanya. Setelah matang, angkat dari api.

Read More

Sambel Goreng Kentang Tanpa Santan

بِسْمِ الله ِالرَّ حْمنِ الرَّ حِيْمِ

Assalamu'alaykum

Jika dihitung, sudah berbulan-bulan saya nggak masak sambel goreng kentang favorit orang rumah.

Saya sempat dilanda bosan masak di dapur.
Hal ini bersamaan dengan keadaaan saya yang malas ngeblog beberapa bulan yang lalu karena sakit mata. Setelah agak lama absen, saya rindu membuatnya kembali. Apalagi di kulkas ada stok ati ampela ayam. Ketika berniat membuat, saya pas nggak punya santan. Nggak apa. Sambel goreng minus santan itu juga enak kok. Nggak percaya ? Cobain deh. Kunci supaya enak ada pada pemakaian bumbu yang kuat. Jangan lupa ebinya ya. Jika punya udang boleh banget tuh dimasukin, bikin tambah nyamleng. Sayang, ketika saya masak sambel goreng, bersamaan dengan harga cabe yang melambung tinggi. Biasanya saya pake cabe merah besar. Tapi karena saya kesulitan mendapatkannya, terpaksa pake cabe nmerah keriting aja. Akibatnya sambel goreng ini tidak berwarna merah, tapi sedikit kuning karena saya pake kunyit di bumbu halusnya.

Bahan :
4 butir kentang ukuran sedang, kupas, potong dadu
5 pasang ati ampela ayam, rebus, potong dadu
8 buah tahu kulit segitiga, potong sesuai selera
500-600 ml air
9 bh cabe merah keriting, potong miring tipis
3 lbr daun jeruk
2 lbr daun salam
1 batang serai, memarkan
sepotong kecil lengkuas
garam, gula, merica bubuk secukupnya

Bumbu halus :

1 sdm ebi
10 butir bawang merah
5 siung bawang putih
2 bh cabe merah keriting
3 cm kunyit
3 butir kemiri

Cara membuat :
1. Goreng kentang dalam minyak yang banyak sampai matang. Angkat dan tiriskan.
2. Panaskan kembali sedikit minyak, tumis bumbu halus sampai wangi. Masukkan daun jeruk, daun salam, serai dan lengkuas. Tumis sampai bumbu halus agak matang.
3. Masukkan kentang goreng, ati ampela dan tahu aduk rata. Tuangi air dan biarkan mendidih. Beri garam, gula dan merica.
4. Masak sampai air menyusut dan bumbu jadi meresap. Koreksi rasanya. Jika sudah pas, matikan api dan sajikan.

Read More

Usus Ayam Masak Pedas

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Assalamu'alaykum

Beberapa waktu yang  lalu saya beli usus ayam 1/2 kg di tukang sayur. Usus ini kata tukang sayur sudah direbus karena warnanya sudah berubah warna jika dibandingkan dengan yang masih mentah.

Langsung saya beli aja meski nggak tau mau dimasak apa. Setelah masuk rumah, disimpen deh di freezer. Setelah 3 hari baru ingat tuh kalo masih punya usus ayam di freezer. Segera saya eksekusi aja pake bumbu pedas. Biar lebih gurih saya beri sedikit santan. Meski sudah direbus ketika dibeli, saya masih merebusnya sebanyak 3x untuk menghilangkan baunya. Alhamdulillah setelah direbus berulang ulang, baunya bisa berkurang banyak dan siap diolah apa saja.

Bahan :

500 gram usus ayam, direbus
4 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, dimemarkan
1/2-1 sendok teh garam
1 sendok makan gula pasir
100 ml santan sedang
2 sendok makan minyak, untuk menumis

Bumbu Halus:

1 sdt ketumbar
5 butir bawang merah
2 siung bawang putih
8 buah cabai merah keriting
3 buah cabai rawit merah
1/2 sendok teh ketumbar
3 butir kemiri, disangrai

Cara membuat:

1. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun jeruk, daun salam, dan lengkuas sampai harum.
2. Masukkan usus ayam. Aduk rata.
3. Tuang santan. Masak sampai mendidih. Tambahkan garam dan gula merah. Masak sampai meresap. Koreksi rasanya. Angkat. Sajikan.

Read More

Kering Tempe Kacang Dan Teri

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Assalamu'alaykum

Jumu'ah Mubarakah !!
Kebetulan lagi rajin nih bikin lauk. Tapi seperti biasa lauk sehari-hari yang sederhana. Salah satu lauk favorit saya, kering tempe.

Sebenarnya saya tuh paling males bikin kering tempe. Kenapa ? Saya nggak telaten harus menggoreng bahan satu persatu sampai matang dan benar-benar kering supaya tahan lama dan awet disimpan. Selain itu saya sering gagal bikin kering tempe yang enak, legit dan benar-benar kering, tidak mudah melempem. Kali ini saya bertekad gimana caranya biar kering tempe saya seenak yang dijual tukang nasi uduk di sini. Sebenarnya tipsnya gampang. Goreng semua bahan secara terpisah, satu persatu. Goreng tempe sampai benar-benar kering dan garing. Jika kurang kering akan cepet melempem dan jamuran. Begitu juga kacang tanah, harus benar-benar matang, tapi jangan sampai gosong lho. Goreng sampai warnanya kekuningan kemudian langsung diangkat. Jangan nunggu kecoklatan. Ntar kalo udah dingin pasti lebih gelap warnanya. Syukur kalo nggak gosong. Kalo rasanya jadi pait ??? Bubar deh nggak bisa dimakan hehehe....Begitu juga teri medan yang dipake, goreng sampai kering ya. Ketika menggoreng, pastikan terendam minyak dan gunakan api kecil supaya matang sampai ke dalam. Resep di bawah ini nggak pedes, nggak pake cabe karena lagi nggak punya. Kalo mau, boleh tuh bumbu halusnya diulegi cabe biar lebih sip.

Bahan :
400 gram tempe, dipotong korek api digoreng sampai kering
100 gram kacang tanah, digoreng
2 sdm teri nasi, digoreng
4 lembar daun jeruk, diiris
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, dimemarkan
75 gram gula merah, disisir
50 ml air asam jawa dari 2 sendok teh asam dilarutkan dalam 50 ml air
1/4 sendok teh garam 

1-2 sdm gula pasir
2 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu Halus:
6 butir bawang merah
3 siung bawang putih
1/2 sendok teh ketumbar

Cara membuat :

1. Tumis bumbu halus, daun jeruk, daun salam dan lengkuas sampai harum dan kering. Gunakan api kecil supaya tidak mudah hangus.
2. Masukan gula merah, air asam jawa, dan garam. Aduk sampai kental dan berbuih yang menandakan bahwa air telah habis.
3. Tambahkan tempe, kacang tanah, dan teri. Aduk cepat sampai rata. 
4. Taburkan gula pasir, aduk sampai rata kembali. Setelah gula larut, matikan api.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan tentang hari Jum’at, lantas beliau bersabda,

 فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ

“Di hari Jum’at terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan shalat lantas ia memanjatkan suatu do’a pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang ia minta.”

Read More

Capcay Asam Manis

Assalamualaykum

Masak yang simple aja ah. Karena lama nggak bikin capcay, saya kangen dengan masakan satu ini.
Masakan yang mudah, cepat dan asal cemplang cemplung, sangat jadi andalan kalo waktunya kefefet. Sayur yang digunakan juga bisa apa saja. Luwes gitu. Dan pastinya sayur yang yang digunakan mudah pula didapatkan di tukang sayur. Kali ini saya bikin capcay dengan citarasa sedikit asam manis. Rasa asam saya dapatkan dari tomat merah dan air jeruk nipis. Biasanya kalo masakan cina pake saus tomat ya untuk mendapatkan rasa asam. Tapi karena saya tidak punya saos tomat, dikucuri jeruk nipis aja, toh bisa asam juga. Selain itu masakan ini juga dikentalkan dengan larutan kanji/tapioka supaya sayur bisa terbalut kuah yang asam manis tadi. Setelah matang hmmm...enak. Disiramkan di atas nasi, cocok deh....

Bahan :
1 bh bawang bombay, iris tipis panjang
4 siung bawang putih, memarkan kemudian cincang kasar
1 sdt kecap ikan/kecap asin
2 bh wortel, potong serong tipis
5 bh putren/jagung muda, iris tipis
50 ml air kaldu/air putih biasa
1 bh tomat merah, potong kasar
10 bh bakso sapi, potong sesuai selera
3 bh sosis, potong bulat-bulat
1 bonggol sawi putih ukuran kecil, potong kasar
5 batang sawi hijau, potong 2 cm
100 gr kol, potong kasar
1 batang daun bawang, potong 1/2cm
1 sdm saus tiram
1/2 sdt garam
1 sdt gula pasir
1/2 sdt merica bubuk
1-2 sdm air jeruk nipis
1 sdt tapioka/kanji/aci, larutkan dalam sedikit air
bawang goreng secukupnya untuk taburan

Cara membuat :

1. Tumis bawang bombay dan bawang putih sampai layu, beri kecap ikan. Masukkan wortel, putren dan air kaldu. Biarkan jadi empuk.
2. Masukkan tomat, bakso dan semua sayuran seperti sawi putih, sawi hijau, kol dan daun bawang. Bumbui dengan saus tiram, garam, gula dan merica. Aduk rata dan biarkan sayur jadi berair dan koreksi rasanya. Rasanya harus asam manis sedikit gurih ya. Jika suka boleh ditambah kaldu bubuk atau penyedap rasa.
3. Masukkan bakso dan larutan tapioka, aduk sampai sayur terbalut rata dengan kuah kentalnya. Terakhir kucuri air jeruk nipis, aduk rata. Angkat dari api dan sajikan hangat bersama bawang goreng.

Read More

Oseng Daun Singkong Tabur Teri

Assalamualaykum

Sudah sering saya masak oseng daun singkong ini. Ketika periksa di blog apakah sudah didokumentasikan, ternyata malah belum ada resepnya.
Akhirnya kemarin bikin lagi deh. Selain itu sudah lama saya nggak masak daun singkong dioseng gini. Resep ini cukup simpel. Seperti biasa pake tempe favorit orang rumah. Bumbu penyedap yang dipake adalah ebi dan rebon. Biasanya saya pake salah satu saja, ebi atau rebon saja. Tapi kali ini pake keduanya karena ingin lebih gurih. Dan perkiraan saya benar. Meski ebi dan rebon mempunyai rasa gurih yang berbeda, ketika mereka bertemu dalam satu wajan, bisa saling mendukung untuk mendongkrak cita rasa masakan. Sip deh..

Bahan :
2 ikat daun singkong
250 gr tempe
1 sdm rebon
8 bh cabe merah keriting, iris serong tipis
1-2 sdm kecap manis
1/2 sdt garam
1 sdt gula pasir
100 ml air
1 sdm saus tiram
50 gr teri medan, goreng matang

Bumbu tumbuk
6 butir bawang merah
4 siung bawang putih
3 butir kemiri
1 sdt ebi, rendam air panas sampai lunak, tiriskan

Cara membuat :

1. Rebus daun singkong sampai empuk. Peras, tiriskan. potong dadu tempe kemudian goreng sampai matang. angkat, tiriskan.
2. Panaskan sedikit minyak di wajan, tumis bumbu halus sampai wangi. Masukkan rebon dan cabe merah keriting, aduk-aduk sampai cabe layu.
3. Masukkan tempe, kecap, garam dan gula. Tuangi air dan masak sampai mendidih. 
4. Setelah airnya menyusut karena diserap tempe, masukkan daun singkong dan saus tiram. aduk sampai rata. Koreksi rasanya. Jika air dirasa mengering sementara bumbu belum meresap, tambahkan sedikit air lagi. Setelah air mengering, angkat. Sajikan dengan taburan teri goreng.

Read More

Gulai Kambing

Assalamualaykum

Sudah berapa taun ya saya nggak makan gulai kambing ? Ketika masih di Solo, gulai kambing adalah makanan yang mudah didapatkan setiap hari.
Warung sate kambing di Solo sangatlah banyak dan nggak terhitung jumlahnya. Dan boleh percaya boleh tidak, 99% warung kambing di Solo rasanya enak semua  !! Nggak percaya ? Coba deh ke Solo kalo sempat terus nyobain sate, gulai tongseng atau thengklengnya. Nggak usah yang pake nama beken, asal warung sate kambing, pasti rasanya tidak mengecewakan. Apalagi ketika saya sudah download aplikasi Open Rice di Play Store, makin gampil saya nyari warung sate jika pas kepingin. Ketika iseng cari gulai kambing ketemulah Gulai Kambing Cak Sahid yang ada di Open Rice. Gulai kambing Cak Sahid yang ada di daerah karet inilah yang mengispirasi saya bikin gulai. Kalo teman-teman bingung mau cari makan, ayo buruan download aplikasinya. Aplikasi ini sangat membantu memudahkan kita mau cari makanan apaaaa aja. Saya aja udah ngincer salah satu resto dekat rumah yang sempat membuat saya bingung mencarinya. Setelah saya cari pake Open Snap, lha kok ketemu. Karena ada mapnya juga, jadi lebih mudah mencarinya, dan ternyata malah deket banget hihi....

Berhubung kemarin saya dapat daging kambing pada Idul Adha kemarin, maka kambingnya pun dimasak gule aja. Resep gulai ini adalah gulai kambing yang sering saya makan di Solo dulu. Pake klabet yah biar aromanya khas gulai. Klabet adalah salah satu rempah dapur berbumbu tajam. bentuknya butiran kecil-keciiilll gitu. Berwarna merah kecoklatan. Baunya seperti bau jamu. Kalo pake klabet jangan kebanyakan, ntar makan jamu bukan gule hihi...Klabet ini berfungsi untuk "mengalahkan" aroma kambing yang biasanya sangat tajam. Apalagi pake jerohan seperti resep saya ini. klabet wajib dipake hukumnya, karena kalo pake rempah dapur biasa seperti daun jeruk, serai, jahe dkk, perasaan masih ada bau kambing deh. Klabet bisa didapat di kios bumbu dapur di pasar tradisional atau toko jamu ya. Nah kalo mau masak gule kambing yang yahud, beli tuh klabet. Ntar kalo dah dapat, praktekin nih resep di bawah. Dijamin mirip deh dengan gule kambing diwarung sate dan nggak bau prengus gulenya.

Bahan :
300 gr daging kambing, rebus sampai empuk
200 gr jerohan kambing (saya pake babat dan usus), rebus sampai empuk
4 cm kayumanis
1 bh bunga pekak/bunga lawang
4 butir cengkih
2 butir kapulaga
1 batang serai, memarkan
2 lbr daun salam
5 lbr daun jeruk
5 cm lengkuas, memarkan
2 sdm bumbu kari bubuk
2-3 sdt garam
1 sdm gula pasir/gula merah
1 sdt merica bubuk
1.000 ml (1 liter) santan encer dari 1/4 butir kelapa

Bumbu tumbuk :
1 sdm ketumbar
1 sdt jintan
4 butir klabet
4 cm kunyit
3 bh cabe merah besar
3 bh cabe merah keriting
15 bh bawang merah
8 siung bawang putih
5 butir kemiri 

Cara membuat :

1. Potong dadu daging kambing dan jerohannya, sisihkan.
2. Panaskan sedikit minyak di wajan, tumis kayumanis, cengkih, kapulaga, serai, bunga pekak, daun salam, daun jeruk dan lengkuas sampai wangi. Menyusul bumbu halus, aduk-aduk sampai agak kering.
3. Masukkan daging dan jerohan, kari bubuk, garam, gula, merica dan santan. Didihkan.
4. Setelah mendidih kemudian koreksi rasanya. Masak sampai bumbu meresap dan kuah agak menyusut. Matikan api.

Read More

Tahu Dan Jengkol Kuah Santan Pedas

Assalamualaykum

Akhirnyaaaa harga jengkol turun jugaa hahahaaa....Beberapa hari yang lalu ketika ke pasar saya iseng tanya jengkol. Ketika dijawab bahwa harganya cuma 24 ribu sekilo langsung beli deh.
Sudah terlalu lama dirumah nggak masak jengkol. Suami tanya terus kapan saya masak jengkol lagi hihi....Gimana mau beli jengkol kalo harganya melambung sampai mencapai 80 ribu sekilo. Konon lebaran yang lalu sempat mencatatkan rekor 100 ribu rupiah unruk 1 kilogram jengkol ckckckc....Berhubung kemarin sudah dapat jengkol segera direbus deh bareng daun salam. Katanya daun salam bisa mengurangi bau jengkol. Ini pertama kalinya saya merebusnya bersama daun salam karena memang ingin mengurangi baunya. Jengkol ini saya rebus dua kali supaya lebih mantap bahwa bau jengkol bisa berkurang secara signifikan. Setelah direbus kemudian digepuk/dimemarkan supaya empuk, barulah dimasak dengan bumbu pedas dan santan. Di rumah yang paling doyan jengkol adalah bapaknya anak-anak. Bahkan kalo iseng, jengkol yang sudah dimasak dicemilin tuh. Saya makan jengkol paling buat lauk sama nasi, itupun nyomot 2-3 keping doang  (nggak terlalu doyan apa jaim ya hihi...). Jengkol ini saya masak bareng tahu goreng biar yang nggak doyan jengkol bisa ikut makan juga.

Bahan :
800 ml air
7 lbr daun salam
300 gr jengkol
10 bh tahu goreng segitiga
2 cm lengkuas, memarkan
2 lbr daun salam
4 lbr daun jeruk
2 batang serai, memarkan
1.000 ml (1 liter) santan dari 1/2 butir kelapa
1-2 sdt garam
2-3 sdt gula pasir/gula merah

Bumbu tumbuk :
8 bh cabe merah besar
10 bh cabe merah keriting
10 butir bawang merah
5 siung bawang putih

Cara membuat :

1. Rebus air sampai mendidih kemudian masukkan daun salam dan jengkol. Jika jengkol belum terendam tambahkan air. Lanjutkan merebus selama 30 menit. Angkat kemudian buang airnya. Ganti dengan air yang bersih, didihkan kembali. Masukkan daun salam dan jengkol tadi kemudian rebus kembali selama 20 menit. Angkat, buang air dan daun salamnya. Ambil jengkol kemudian memarkan tiap kepingnya, sisihkan. 
2. Panaskan sedikit minyak di wajan, tumis bumbu tumbuk sampai wangi. Masukkan lengkuas, daun salam, daun jeruk dan serai, aduk-aduk sampai bumbu mengering. 
3. Masukkan jengkol, tahu, garam dan gula kemudian tuangi santan. Didihkan. Masak sampai santan menyusut dan bumbu meresap. Koreksi rasanya. Jika sudah pas matikan api. Sajikan bersama nasi hangat.

Read More

Tahu Kikil Masak Tauco

Assalamualaykum

Apa kabar para fans kikil sapi ? Hehehe....baru beberapa hari yang lalu masak sambel goreng pake kikil, sekarang ngolah kikil lagi.
Yap, ini disebabkan bujukan tukang sayur yang kasih harga murah untuk 1,5 bungkus kikil sapi tebal seberat 350 gram.Cuma 10 ribu. Ini tergolong murah karena biasanya bisa sampe 13-14 ribu untuk kikil seberat itu. Langsung saja masuk freezer karena belum ada ide untuk masak kikilnya. Setelah nginep 2 hari akhirnya kepikir untuk dimasak pake tauco yang mudah didapatkan di tukang sayur. Ditambah tahu goreng favorit anak dan suami biar makin enak. Seperti biasa resepnya simpel. Sederhana dan murah meriah ya...

Bahan :
3 cm jahe, memarkan
1 batang serai, memarkan
2 lbr daun jeruk
2 cm lengkuas, memarkan
2 lbr daun salam
2 bh cabe merah besar, iris serong
10 bh cabe merah keriting, iris serong
1 bh tomat merah, potong kasar (lupa nggak dimasukkan)
350 gr kikil sapi tebal yang telah direbus, potong dadu
15 potong tahu goreng segitiga, potong sesuai selera
3 sdm tauco
3-4 sdm kecap manis
1/2 sdt garam
1/2 sdt gula pasir
1/8 sdt merica bubuk
300 ml air

Bumbu tumbuk kasar :
10 butir bawang merah
5 siung bawang putih

Cara membuat :

1. Panaskan sedikit minyak di wajan, tumis jahe, serai, daun jeruk, lengkuas dan daun salam sampai wangi. Masukkan bumbu tumbuk, semua cabe dan tomat, tumis sampai matang dan cabe menjadi layu. Menyusul tauco, aduk-aduk sampai rata.
2. Masukkan kikil, tahu, kecap manis dan air. Masak sampai mendidih.
3. Beri garam, gula dan merica. Koreksi rasanya. Masak sampai kikil empuk, bumbu meresap dan kuahnya menyusut. Jika air menyusut tapi kikil belum empuk, tambahkan air panas dan lanjutkan memasak sampai kikil jadi empuk. Setelah matang sajikan dengan nasi hangat. Yummmyyy....

Read More

Oseng Tempe Ikan Tongkol

Assalamualaykum

Masih bikin lauk sehari-hari yang mudah dan murah.
Tempe ni kagak ada matinya ya jika diolah berbagai macam olahan. Mau dimasak pake santen, dioseng atau dibuat tempe kering tetep aja enak. variasi yang paling banyak di dapur saya adalah oseng tempe. Iya. Di rumah paling suka dengan oseng tempe karena jika dimasak dengan citarasa manis pasti pada habis. Biasaaaa orang jawa gitu. Kan senengnya yang manis-manis. Belum lagi orang-orangnya yang berkulit sawo mateng dan kelihatan manis, hehe..... Kembali ke resep ya. Resep ini dibuat karena tukang sayur bawa pindang tongkol di gerobaknya. Kalo yang namanya pindang/cuwe pasti tuh pada rebutan kayak kucing rumah yang selalu kelaparan. Berdasarkan kenyataan tersebut, Oseng Tempe Suwir Ayam yang dulu pernah dibuat, maka jadilah oseng ini. Bikinnya gampil kok wong cuma cemplang cemplung, aduk-aduk dan icap icip, udah deh jadi osengtempe yang laziz....

Bahan :
300 gram tempe, potong korek api, goreng
100 gr cuwek/pindang tongkol, goreng, suwir kasar
1 lembar daun salam
1 cm lengkuas memarkan
4 buah cabai hijau besar, potong serong
4 bh cabai merah keriting, iris serong
3 bh cabe rawit merah, iris serong
150 ml air
1 sendok makan saus tiram
1 sendok makan kecap manis
1/4 sendok teh garam
1 sendok makan gula merah, disisir
1 batang daun bawang, potong 1 cm
2 sendok makan minyak, untuk menumis

Bumbu iris halus:
4 butir bawang merah
3 siung bawang putih

Cara membuat :

1. Panaskan minyak. Tumis bumbu iris halus, daun salam dan lengkuas sampai harum. Masukkan cabai. Aduk sampai layu.
2. Masukkan tempe, tongkol goreng, saus tiram, kecap manis, garam, dan gula merah. Aduk rata.
3. Tuang air. Aduk sampai meresap. Tambahkan daun bawang. Aduk rata. 

Read More

Rempah Tahu Pedas

Assalamualaykum

Salah satu variasi olahan tahu di rumah saya adalah rempah tahu. beberapa kali saya membuat dngan variasi yang berbeda.
Kali ini saya bikin rempah tahu pedas. Niatnya memberdayakan kelapa parut beku di kulkas. Bahan yang dipake masih mirip seperti sebelumnya hanya ditambahin cabe yang dihaluskan bersama bumbu lainnya. Rempah tahu ini enak dinikmati sebagai lauk atau digadoin begitu saja sebagai cemilan. Yang bikin enak tuh sensasi kelapanya yang gurih dan kres-kres ketika digigit. Hmm nyammm....

Bahan :
250 gr tahu putih
1/4 butir kelapa agak muda, kupas kulit ari dan parut kasar/memanjang
1 butir telur utuh (jika alergi bisa diganti 1-2 sdm tepung tapioka/aci/kanji)
garam, merica bubuk secukupnya

Bumbu halus :
5 bh cabe merah keriting
3 bh cabe rawit merah
1/2 sdt ketumbar
2 butir bawang merah
2 siung bawang putih
1 cm kunyit
2 butir kemiri
1 sdt ebi yang direndam air panas sampai empuk

Cara membuat :

1. Hancurkan tahu sampai halus. Masukkan kelapa parut, bumbu halus dan telur.
2. Beri garam dan merica. Jika suka boleh pake kaldu bubuk. Aduk rata.
3. Bentuk adonan tahu menjadi bulat pipih kemudian goreng sampai matang. Jangan terlalu sering diaduk/dibolak-balik ketika menggoreng supaya tidak hancur. Jika bagian bawah sudah kering, balik sekali dan lanjutkan menggoreng sampai matang.

Read More